Biografi Clark Hull

Biografi Clark Hull
Biografi Clark Hull

Clark Hull adalah seorang psikolog yang dikenal karena teori drive dan penelitiannya tentang motivasi manusia. Melalui pengajarannya, Hull juga berdampak pada sejumlah psikolog terkenal dan berpengaruh lainnya termasuk Kenneth Spence, Neal Miller, dan Albert Bandura.

Dalam peringkat 2002 dari beberapa psikolog paling berpengaruh di abad ke-20, Hull terdaftar sebagai psikolog yang paling sering dikutip.

Pelajari lebih lanjut tentang kehidupan, karir, dan kontribusinya ke bidang psikologi.

Dikenal Terbaik Untuk

  • Teori pengurangan drive
  • Behaviorisme
  • Penelitian tentang hipnosis

Kelahiran dan Kematian

  • Clark Hull lahir pada 24 Mei 1884 di Akron, New York.
  • Dia meninggal pada 10 Mei 1952 di New Haven, Connecticut.

Masa muda

Kehidupan awal Clark Leonard Hull ditandai dengan serangan penyakit. Ia dilahirkan di New York dan dibesarkan di sebuah peternakan di pedesaan Michigan. Pendidikan awalnya terjadi di gedung sekolah satu kamar, di mana dia juga akan mengajar selama satu tahun setelah lulus sebelum melanjutkan sekolahnya di Alma Academy. Setelah lulus dari akademi, pendidikannya tertunda selama setahun karena kasus demam tifoid yang parah.

Pada usia 24, dia mengidap polio dan lumpuh secara permanen di kaki kirinya, membuatnya bergantung pada besi dan tongkat untuk berjalan. Dia awalnya berencana untuk belajar teknik, tetapi perjuangan kesehatannya menyebabkan dia mengubah minatnya terhadap psikologi. Sementara kesehatan dan keuangannya yang buruk menyebabkan beberapa gangguan dalam pendidikannya, ia akhirnya mendapatkan gelar sarjana dan masternya dari University of Michigan. Pada 1918, ia dianugerahi gelar Ph.D. dari Universitas Wisconsin-Madison.

Karier dan Teori Hull

Setelah menyelesaikan gelar Ph.D., Hull tetap di University of Wisconsin-Madison untuk mengajar. Selama waktu ini, ia mulai meneliti pengukuran dan prediksi kecakapan dan menerbitkan bukunya Aptitude Testing pada tahun 1928.

Pada 1929, ia mengambil posisi di Universitas Yale di mana ia akan terus bekerja untuk sisa kariernya. Dia menjadi salah satu psikolog pertama yang mempelajari hipnosis secara empiris. Selama waktu ini, dia juga mulai mengembangkan apa yang akhirnya menjadi teori dorongannya. Hull menarik ide dan penelitian dari sejumlah pemikir termasuk Charles Darwin, Ivan Pavlov, John B. Watson, dan Edward L. Thorndike.

Seperti behavioris lainnya, Hull percaya bahwa semua perilaku dapat dijelaskan oleh prinsip-prinsip pengkondisian. Menurut teori pengurangan drive Hull, perampasan biologis menciptakan kebutuhan. Kebutuhan ini mengaktifkan drive yang kemudian memotivasi perilaku. Perilaku yang dihasilkan adalah tujuan-diarahkan, karena mencapai tujuan ini membantu kelangsungan hidup organisme.

Hull dipengaruhi oleh Darwin dan percaya bahwa proses evolusi memengaruhi drive ini dan menghasilkan perilaku. Dia menyarankan bahwa pembelajaran terjadi ketika penguatan perilaku menghasilkan pertemuan beberapa jenis kebutuhan kelangsungan hidup.

Misalnya, kebutuhan dasar seperti lapar dan haus menyebabkan organisme mencari kepuasan untuk kebutuhan ini dengan makan dan minum. Drive ini kemudian dikurangi untuk sementara. Ini adalah pengurangan drive yang berfungsi sebagai penguatan untuk perilaku. Menurut Hull, perilaku adalah hasil dari interaksi yang terus-menerus dan kompleks dari organisme dan lingkungan.

Kontribusi ke Bidang Psikologi

Teori pengurangan drive Hull berfungsi sebagai teori pembelajaran umum yang membantu menginspirasi kerja lebih lanjut oleh peneliti lain. Misalnya, Miller dan Dollard menerapkan teori dasar Hull secara lebih luas untuk memasukkan pembelajaran sosial dan peniruan. Namun, mereka menyarankan bahwa memotivasi rangsangan tidak perlu terikat dengan kebutuhan kelangsungan hidup suatu organisme.

Clark Hull juga mempengaruhi sejumlah psikolog lainnya. Ia menjadi salah satu psikolog yang paling sering dikutip selama 1940-an dan 1950-an. Sebelum revolusi kognitif tahun 1960-an, teorinya memiliki pengaruh yang lebih dominan dalam psikologi Amerika.

Dia juga menyarankan sejumlah mahasiswa pascasarjana yang melanjutkan untuk memberikan kontribusi signifikan terhadap psikologi termasuk Neal Miller, O. H. Mowrer, Carl I. Hovland, dan Kenneth Spence. Sementara spesifik dari teori-teorinya telah gagal dalam psikologi, penekanannya pada metode eksperimental menetapkan standar yang tinggi untuk peneliti masa depan.

Publikasi Pilihan

Hull, C. (1933). Hipnosis dan Saran: Sebuah Pendekatan Eksperimental. New York: Appleton-Century-Crofts.

Hull, C. (1943). Prinsip Perilaku. New York: Appleton-Century-Crofts.

Hull, C. et al. (1940). Teori Mathematico-Deductive of Rote Learning. New Haven, NJ: Universitas Yale Press.

Artikel Terkait

Biografi Clark Hull
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email