Biografi Edward C. Tolman |
Edward C. Tolman terkenal karena behaviorisme kognitif, penelitiannya tentang peta kognitif, teori pembelajaran laten dan konsep variabel intervening. Tolman lahir pada 14 April 1886, dan meninggal pada 19 November 1959.
Apa itu Behaviorisme Kognitif?
Terapi perilaku kognitif (CBT) adalah jenis terapi bicara (psikoterapi) yang umum. Anda bekerja dengan penasihat kesehatan mental (psikoterapis atau terapis) dengan cara yang terstruktur, menghadiri sejumlah sesi terbatas. CBT membantu Anda menjadi sadar akan pemikiran yang tidak akurat atau negatif sehingga Anda dapat melihat situasi yang menantang dengan lebih jelas dan meresponsnya dengan cara yang lebih efektif.CBT dapat menjadi alat yang sangat membantu dalam mengobati gangguan kesehatan mental, seperti depresi, gangguan stres pasca-trauma (PTSD) atau gangguan makan. Tetapi tidak semua orang yang mendapat manfaat dari CBT memiliki kondisi kesehatan mental. Ini bisa menjadi alat yang efektif untuk membantu siapa saja belajar bagaimana mengelola situasi kehidupan yang menekan dengan lebih baik.
Kehidupan Awal Edward C. Tolman
Tolman awalnya memulai kehidupan akademiknya mempelajari fisika, matematika, dan kimia di Massachusetts Institute of Technology (MIT). Setelah membaca Prinsip-Prinsip Psikologi William James, dia memutuskan untuk mengalihkan fokusnya ke studi psikologi. Dia mendaftar di Harvard di mana dia bekerja di lab Hugo Munsterberg. Selain dipengaruhi oleh James, ia juga kemudian mengatakan bahwa karyanya sangat dipengaruhi oleh Kurt Koffka dan Kurt Lewin. Dia lulus dengan gelar Ph.D. pada tahun 1915.Karir Tolan dan Kontribusi untuk Psikologi
Tolman mungkin paling terkenal karena pekerjaannya dengan tikus dan labirin. Karya Tolman menantang gagasan behavioris bahwa semua perilaku dan pembelajaran adalah hasil dari pola stimulus-respons dasar.Dalam eksperimen klasik, tikus berlatih labirin selama beberapa hari. Kemudian, jalan akrab yang biasanya mereka ambil diblokir. Menurut pandangan behavioris, tikus-tikus itu hanya membentuk asosiasi tentang perilaku mana yang diperkuat dan mana yang tidak. Sebaliknya, Tolman menemukan bahwa tikus telah membentuk peta mental dari labirin, memungkinkan mereka untuk memilih jalur baru untuk mengarahkan mereka ke hadiah.
Teorinya tentang pembelajaran laten menunjukkan bahwa pembelajaran terjadi bahkan jika tidak ada penguatan yang ditawarkan. Pembelajaran laten tidak selalu jelas pada saat itu, tetapi yang muncul kemudian dalam situasi di mana diperlukan.
Konsep Tolan tentang pembelajaran laten dan peta kognitif membantu membuka jalan bagi munculnya psikologi kognitif.
Tolman's Awards and Distinctions
- Pada tahun 1937, ia Tolman diangkat sebagai Presiden Asosiasi Psikologi Amerika.
- Pada tahun 1940, ia menjadi ketua Masyarakat Lewin untuk Studi Psikologis masalah-masalah sosial.
- Pada tahun 1949, ia diangkat menjadi Fellow di American Academy of Arts and Sciences.
- Pada tahun 1957, ia menerima penghargaan khusus dari APA untuk kontribusinya terhadap sains.
Biografi Edward C. Tolman
4/
5
Oleh
Alif Akbar