Memahami Agoraphobia

Memahami Agoraphobia
Memahami Agoraphobia

Seringkali mischaracterized hanya sebagai "takut meninggalkan rumah Anda," agoraphobia meliputi kecemasan berada dalam situasi tertentu yang melarikan diri sulit atau berpotensi memalukan, atau di mana bantuan tidak tersedia. Lebih khusus lagi, fokusnya adalah pada rasa takut memiliki serangan panik dalam situasi seperti itu.

Agoraphobia

Ketakutan meninggalkan rumah dikaitkan dengan agoraphobia, meskipun tidak semua orang dengan kondisi ini mengungkapkan kekhawatiran ini. Agoraphobia dapat terjadi dengan sendirinya tetapi lebih sering merupakan komplikasi gangguan panik.

Anda tidak perlu tinggal di rumah untuk didiagnosis menderita agoraphobia. Agoraphobia menghasilkan respons panik dalam berbagai situasi, termasuk bepergian dengan mobil, kereta api, pesawat atau bus; berada di lift, kerumunan orang, toko besar, atau area terbatas; berada di jembatan atau berdiri di garis. Ketakutan yang terkait dengan agoraphobia begitu kuat sehingga seseorang biasanya akan berusaha keras untuk menghindari situasi ini. Pada kasus yang paling ekstrem, agoraphobia dapat berkembang menjadi rasa takut meninggalkan rumah seseorang sama sekali. Rumah seseorang menjadi "zona aman" nya.

Dengan dukungan dan pelatihan yang tepat, Anda dapat secara efektif mengelola gejala Anda.

Dapatkan Bantuan Profesional

Pengobatan yang lebih cepat dimulai setelah onset agoraphobia, pengurangan atau eliminasi gejala yang lebih cepat akan terwujud. Namun, bahkan orang-orang dengan gejala jangka panjang umumnya akan mengalami perbaikan dengan pengobatan, dan sebagian besar akan mendapatkan kembali kebebasan untuk memulai kembali banyak kegiatan yang pernah mereka nikmati. Dokter Anda dapat membantu Anda terhubung dengan program terapi yang tepat.

Belajar dan Berlatih Teknik Relaksasi

Ketakutan Anda meninggalkan rumah dipenuhi oleh kecemasan. Dengan belajar dan berlatih teknik relaksasi, Anda bisa mengurangi tingkat kecemasan dan frekuensi serangan panik Anda. Anda bahkan dapat meredakan serangan dalam pembuatan. Beberapa mekanisme relaksasi yang populer termasuk latihan pernapasan dalam, relaksasi otot progresif, yoga, meditasi kesadaran, dan visualisasi. Keterampilan ini umumnya mudah dipelajari dan dapat dipraktekkan untuk jangka waktu pendek untuk secara efektif mengurangi kecemasan.

Jaga Stres

Stres dan kecemasan sepertinya berjalan beriringan — tingkatkan satu dan yang lain akan mengikuti. Teknik relaksasi akan membantu Anda mengelola stres dan kecemasan, tetapi mungkin paling bermanfaat untuk mengatasi stres Anda. Tanyakan pada diri sendiri apa yang menyebabkan Anda paling stres dan buat rencana untuk mengurangi kecemasan dengan menghilangkan beberapa stres dari hidup Anda.

Belajar dan Berlatih Desensitisasi sistematis

Desensitisasi sistematis biasanya dimulai dengan membayangkan diri Anda dalam perkembangan situasi yang menakutkan dan menggunakan strategi relaksasi yang bersaing dengan kecemasan. Setelah Anda berhasil mengelola kecemasan Anda saat membayangkan kejadian yang menakutkan, Anda dapat menggunakan teknik ini dalam situasi kehidupan nyata. Tujuan dari proses ini adalah secara bertahap menjadi peka terhadap pemicu yang menyebabkan kesusahan Anda. Teknik ini dapat dipelajari melalui aplikasi self-help Anda sendiri, tetapi dapat lebih membantu mempelajari desensitisasi melalui bimbingan seorang terapis profesional.

Artikel Terkait

Memahami Agoraphobia
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email