Peran dan Pelatihan Psikolog Klinis |
Seorang psikolog klinis adalah seorang profesional kesehatan mental dengan pelatihan yang sangat khusus dalam diagnosis dan perawatan psikologis penyakit mental, perilaku dan emosional, termasuk gangguan obsesif-kompulsif (OCD).
Apa yang Dilakukan Psikolog Klinis
Psikolog klinis tidak meresepkan obat untuk mengobati penyakit mental. Sebaliknya, mereka menggunakan teknik psikologis, seperti terapi kognitif-perilaku (CBT) dan terapi psikoanalitik.Psikolog klinis biasanya harus menyelesaikan gelar Ph.D. dalam psikologi klinis sebelum dapat melihat pasien dan memanfaatkan teknik ini. Namun, di beberapa negara bagian dan provinsi, gelar Master sudah cukup. Di sebagian besar negara bagian dan provinsi, kegiatan profesional psikolog klinis diatur oleh dewan perizinan dan / atau perguruan tinggi profesional.
Selain pengiriman psikoterapi, psikolog dapat melakukan berbagai kegiatan, termasuk pengujian psikologis, penelitian, dan pengajaran.
Kompetensi Dasar ABCP
Pemeriksaan American Board of Clinical Psychology (ABCP) memastikan bahwa sertifikasi dewan untuk psikolog klinis mencakup kompetensi dasar agar dapat berlatih, mengajar, atau melakukan penelitian. Kompetensi ini termasuk:
- Membuat dan mempertahankan hubungan yang efektif dengan orang lain, termasuk klien, rekan praktisi, dan publik. Psikolog klinis juga harus adil, menghormati, komunikator yang jelas, dan mampu menangani situasi yang berpotensi sulit dengan pemahaman dan diplomasi.
- Kepekaan terhadap keragaman individu dan budaya dan memahami bagaimana faktor-faktor ini memengaruhi siapa kita dan bagaimana kita berpikir.
- Kesadaran akan prinsip etika dan hukum dan mempekerjakan mereka secara efektif.
- Sikap, nilai, dan perilaku profesional yang jelas dalam interaksi dengan orang lain.
- Praktek terus-menerus evaluasi diri dan selalu berusaha memperbaiki metode pengobatan.
- Pemahaman tentang berbagai disiplin ilmu yang berhubungan dengan psikologi dan bagaimana mereka dapat mempengaruhi perawatan.
- Ketrampilan berkolaborasi dengan orang lain dari berbagai disiplin ilmu dan organisasi, menggunakan rasa hormat, penghargaan, dan komunikasi.
- Mengikuti penelitian terbaru dan mengidentifikasi bagaimana itu dapat meningkatkan praktik klinis.
Keahlian khusus
Psikolog klinis memiliki sejumlah besar keterampilan khusus yang mereka terapkan dalam pekerjaan mereka, termasuk:
- Berkonsultasi dengan berbagai profesional dan organisasi perilaku dan kesehatan lainnya tentang kekerasan, bunuh diri, dan tekanan mental yang berat.
- Memahami luasnya masalah kesehatan mental dan bagaimana hal itu dapat terjadi pada usia berapa pun.
- Menilai kepribadian dan skor tes psikologi standar agar lebih efektif dalam merawat pasien.
- Memiliki pengetahuan yang luas tentang penyakit mental dan bagaimana mendiagnosa dan mengobatinya.
- Mampu melakukan penelitian dan mengumpulkan data untuk meningkatkan pemahaman psikologi klinis.
Perbedaan Antara Psikolog dan Psikiater
Perbedaan terbesar antara seorang psikolog dan psikiater adalah bahwa seorang psikiater adalah seorang dokter medis (MD) dengan gelar dokter yang dapat meresepkan obat-obatan. Seorang psikolog biasanya tidak bisa. Sementara psikolog juga memiliki gelar doktor, itu bukan doktor medis. Psikiater menjalani satu tahun magang medis diikuti oleh tiga tahun residensi dalam mengobati dan mendiagnosis penyakit mental. Psikolog biasanya melakukan satu hingga dua tahun magang setelah menyelesaikan gelar mereka.Haruskah Anda Melihat Psikolog atau Psikiater?
Satu perbedaan utama antara kedua pendekatan adalah bahwa sementara seorang psikolog biasanya akan melihat perilaku Anda, seorang psikiater lebih mungkin untuk melihat pertama pada faktor biologis di balik masalah kesehatan mental Anda.Apakah Anda memilih seorang psikolog atau psikiater mungkin bergantung pada beberapa faktor. Beberapa psikiater hanya meresepkan obat dan tidak melakukan psikoterapi, jadi Anda dapat memilih untuk menemui psikiater dan psikolog untuk mendapatkan obat dan terapi. Banyak psikiater yang melakukan keduanya.
Peran dan Pelatihan Psikolog Klinis
4/
5
Oleh
Alif Akbar